14.10.09

rak buku tiga sekat

z lagi nyari-nyari referensi buat tugas perekonomian indonesia waktu menyadari hal itu.
ada tiga bagian tumpukan buku di sisi meja belajarku. meja belajar yg sempit.
tidak seperti dulu memang, sekarang aku tidak lagi gila mengoleksi buku..
sejenak terawangku mengingatngingat bukubukuku yang sekarang sudah menjadi properti taman baca milik ibu.
ato bukubuku milik auntyku yg tidak lagi sering hilang krn ku pinjam tanpa bilangbilang..

bukubukuku sekarang sangat sedikit.
mengingat ruang yg terbatas
dan waktu yg habis untuk kerja,kuliah dan tidur.
(baca:apologi!)

di sisi meja belajar kecilku itu bukubuku ku bagi menjadi tiga tumpukan.
di tumpukan paling ujung ada buku, antara lain: teori sosiologi modern, confession of an economic hit man dan antikapitalisme
di tumpukan tengah ada bukubuku berjudul: a thousand splended sun dan kite runner, jejakjejak ruhani, logika agama dan perempuan-nya Quraish Shihab, trilogi pemenang sayembara novel DKJ-hubbu, jukstaposisi dan lanang-, dan satu buku nawal el-sadawi yg aku lupa judulnya
di tumpukan ujung lainnya tersusun buku: kidungnya Muh. Sobary, novelnovel dari yang judulnya mi familia, gading-gading ganesha (3G), negeri 5 menara, malaikat jatuh, life in refrigerator door, my stupid boss, trio -anak kos dodol, anak kos dodol lagi dan anak kos dikomikin-, being twenty something is hard, ibu-nya arswendo, perahu kertasnya-dee sampe perempuan keumala yg belum abis z baca.

ada sekat tak kasat mata di antara ketiga tumpukan buku itu
novelnovel yg sering ku baca sebagai pengisi waktu kala jenuh dengan kerjaan kantor
tumpukan buku di tengah sebagai bukubuku yg kubaca sekali dan isinya tersimpan sampai lama ke depan
dan tumpukan buku paling ujung yang sudah sangat lama tidak ku sentuh. yg z selamatkan sebelum semangatku mati waktu itu.

dan tibatiba saja z rindu suatu masa di kampus yang mahasiswanya berjaket merah!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar